IDXChannel—Medium Term Notes adalah instrumen investasi berbentuk surat utang jangka waktu menengah, umumnya tidak lebih dari tiga tahun. Namun demikian MTN dapat diterbitkan dengan jangka waktu melebihi tiga tahun.
Sekilas, MTN tampak sama dengan obligasi, keduanya sama-sama surat utang yang diterbitkan oleh pihak yang membutuhkan alternatif sumber dana segar. Perbedaannya terletak pada jangka waktu dan proses penerbitannya.
Mengutip Bank Mandiri (11/2), MTN memiliki proses penerbitan yang lebih sederhana dari segi persyaratan maupun waktu yang diperlukan. Oleh sebabnya, MTN memiliki risiko likuiditas, risiko kredit, dan risiko pasar yang lebih besar dibanding obligasi.
Risiko kredit lebih tinggi karena proses penerbitannya tidak membutuhkan data selengkap dan sebaru obligasi, sehingga boleh jadi data yang digunakan kurang terkini dengan kondisi perusahaan.
Ada risiko likuiditas karena penerbitan MTN tidak diharuskan untuk terdaftar di KSEI dan Bursa Efek, sehingga perdagangannya di pasar sekunder cenderung kecil dan terbatas, sehingga risikonya pun lebih tinggi dibanding obligasi.