IDXChannel - PT Vale Indonesia Tbk (INCO) membukukan laba bersih kuartal IV-2023 sebesar USD53 juta atau melesat 52,4% YoY. Sementara laba bersih sepanjang 2023 tercatat sebesar USD270 juta atau naik 34,7% YoY.
Namun demikian, perseroan mencatatkan penurunan pendapatan secara kuartalan sebesar 3,7 persen menjadi USD294 juta di kuartal IV-2023 secara YoY. Tetapi secara kumulatif menjadi USD1,23 miliar atau tumbuh 4,5% YoY.
Menurut Analis Saham dari Panin Sekuritas, Felix Darmawan, peningkatan pendapatan perseroan pada 2023 disebabkan oleh peningkatan volume penjualan di kuartal IV-2023 menjadi 20,7 ribu ton (+20,1% YoY) yang membawa penjualan nikel sepanjang tahun lalu menjadi 71,1 ribu ton (+16,6% YoY).
Meskipun demikian, ASP nikel matte turun di kuartal IV menjadi sebesar USD14.239 per ton (-12,1% QoQ) dan menjadikan ASP di 2023 menjadi USD17.329 per ton (-10,4% YoY).
Peningkatan volume penjualan tersebut ditopang oleh peningkatan produksi nikel pada periode yang sama menjadi 19,1 ribu ton nikel dalam matte (+6,3% QoQ) dan membawa produksi nikel dalam matte 2023 di kisaran 70,7 ribu ton.
Peningkatan dari volume produksi di 2023 didorong oleh peningkatan utilisasi dari Furnace 4, setelah sebelumnya dilakukan maintenance besar pada semester II-2022.