IDXChannel - Perdana Menteri (PM) Inggris, Liz Truss, telah menunjuk Jeremy Hunt sebagai Menteri Keuangan (Menkeu) yang baru, menggantikan Kwasi Kwarteng, yang sebelumnya telah mengundurkan diri seiring memburuknya perekonomian Inggris dalam beberapa waktu terakhir.
Kini, Hunt bakal menjabat sebagai Menkeu dalam beberapa bulan ke depan, dan bertugas menetapkan rencana fiskal jangka menengah pemerintah, pada 31 Oktober 2022 mendatang. Menurut Departemen Keuangan, Hunt akan mencari solusi atas permasalahan pemerintah dalam menurunkan utang sebagai persentase dari PDB dalam jangka menengah.
Oleh sebagai pihak, langkah Truss menunjuk Hunt sebagai Menkeu menggantikan Kwarteng dianggap sebagai upaya untuk menjangkau Partai Konservatif.
"Penunjukan Jeremy Hunt sebagai Kanselir adalah pilihan yang bijaksana. Dia dipercaya dan dihormati di seluruh parlemen. Kita sekarang harus tenang. Pembicaraan gegabah tentang pemecatan PM, atau seruan untuk pemilihan umum, tidak akan menenangkan pasar keuangan." ujar Anggota Parlemen Konservatif, Bernard Jenkin, lewat akun Twitter miliknya, sebagaimana dikutip Reuters, Jumat (14/10/2022).
Secara historis, Hunt dikenal sebagai pendukung wacana pemotongan pajak, yang notabene membuat posisi Kwarteng dalam tekanan, hingga membuatnya terpojok dan akhirnya mengundurkan diri. Namun demikian, posisi Hunt dalam ide pemotongan pajak tersebut juga dikaligus dimaknai bahwa Truss menilai sosok Mantan Menteri Luar Negeri tersebut sebagai seseorang yang memiliki tujuan yang sama dalam misinya menciptakan pertumbuhan tinggi, melalui stretegi ekonomi pajak rendah.