Menurut Gunawan, data investasi asing langsung di Indonesia selama kuartal IV-2024 yang mengalami kenaikan sebesar 33,3 persen, menjadi satu-satunya kabar positif bagi pasar keuangan pada hari ini.
Meski demikian, kinerja rupiah pada perdagangan hari ini berlawanan arah. Mata uang Garuda melemah di level Rp16.295 per USD.
Bahkan rupiah sempat melemah hingga ke Rp16.320 per USD selama sesi perdagangan berlangsung.
"Sentimen suku bunga masih menjadi pemicu utama melemahnya mata uang rupiah belakangan ini. Tekanan terhadap mata uang rupiah terpantau mengalami peningkatan selama sesi perdagangan berlangsung," tutur Gunawan.