Pelaku penipuan tersebut kerap menjanjikan keuntungan besar dengan waktu yang sangat singkat dan bahkan bisa mengancam investor jika tak segera bergabung dalam program yang ditawarkan.
"Hindari investasi dengan teknik penjualan yang agresif atau memaksa. Biasanya ada sesuatu di balik tekanan ini," papar Iwan.
Terakhir, lanjut Iwan, masyarakat juga perlu memastikan bahwa perusahaan yang menawarkan investasi benar-benar memiliki kantor fisik.
"Perusahaan investasi dengan reputasi yang baik semestinya memiliki kantor fisik yang jelas dan mudah diakses," urai Iwan.
Karenanya, perlu dipastikan perusahaan tersebut memiliki kantor fisik lebih dahulu sebelum masyarakat memutuskan bergabung. Alamat yang jelas juga akan memudahkan investor apabila ada sesuatu hal yang bersifat mendesak.