sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Moncer, Pendapatan Bayan Resources (BYAN) Tumbuh 73,37 Persen Jadi USD1,74 M

Market news editor Anggie Ariesta
29/11/2021 14:20 WIB
PT Bayan Resources Tbk (BYAN), mencatatkan kinerja yang positif hingga September 2021. Bayan membukukan pendapatan USD1,74 miliar atau setara Rp25,07 triliun.
Moncer, Pendapatan Bayan Resources (BYAN) Tumbuh 73,37 Persen Jadi USD1,74 M. (Foto: MNC Media)
Moncer, Pendapatan Bayan Resources (BYAN) Tumbuh 73,37 Persen Jadi USD1,74 M. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Bayan Resources Tbk (BYAN), mencatatkan kinerja yang positif hingga September 2021. Bayan membukukan pendapatan USD1,74 miliar atau setara Rp25,07 triliun (kurs Rp14.337 per dolar AS) hingga kuartal III-2021.

Emiten milik Raja Batu Bara Dato Low Tuck Kwong ini memperlihatkan pertumbuhan pendapatan yang signifikan sebesar 74,37% dari periode sama tahun sebelumnya USD1 miliar atau setara Rp14,38 triliun.

Pada periode Januari-September 2021, Bayan juga mencatatkan penurunan beban pokok pendapatan dari USD702,7 juta di sembilan bulan pertama tahun lalu menjadi USD672,63 juta di akhir September 2021.

Dengan adanya penurunan beban pokok pendapatan ini, otomatis laba bruto Bayan naik signifikan, menjadi USD1,07 miliar. Padahal pada kuartal III-2020, Bayan mencetak laba bruto sebesar USD300,52 juta.

Setelah dikurangi beban-beban dan pajak, maka laba periode berjalan yang diatribusikan kepada entitas induk (laba bersih) melonjak 500% yoy. Mengingat di akhir September 2020, laba bersih Bayan hanya USD108,22 juta dan kini menjadi USD650,32 juta di September 2021.

BYAN juga membukukan jumlah aset senilai USD1,86 miliar yang terdiri dari aset lancar USD910,61 juta dan aset tidak lancar USD958,85 juta.

Di sisi lain, pihaknya mencatatkan jumlah liabilitas USD593,95 juta atau turun dibandingkan 31 Desember 2020 yang senilai USD758,17 juta.

Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Direktur Utama BYAN, Dato Low Tuck Kwong menjelaskan, total liabilitas Bayan yang berakhir pada tanggal 30 September 2021 turun 21,7% atau USD164,21 juta.

"Hal ini terutama disebabkan pada periode yang berakhir pada 30 September 2021 mengalami penurunan dari tahun sebelumnya, adanya pembayaran lebih awal Senior Notes, penurunan utang derivatif karena nilai wajar yang lebih baik, dan penurunan liabilitas sewa, diimbangi dengan meningkatnya utang pajak karena profitabilitas," kata dia dalam keterangan laporan keuangan lanjutan, Senin (29/11/2021).

Adapun, Bayan Resources mencatatkan ekuitas senilai USD1,27 miliar di akhir September 2021 atau naik dibandingkan periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 yang senilai USD861,55 juta. (TYO)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement