Komentar bahwa The Fed bakal melanjutkannya dengan hati hati menjadi pemberat bagi S&P 500 dan Nasdaq yang sempat reli beberapa sesi terakhir.
"Terdapat sedikit koreksi sekitar tiga minggu terakhir. Kami mendengar dari beberapa pejabat The Fed, bahwa Powell memang bicara soal suku bunga yang lebih tinggi," kata Market Strategist Murphy & Sylvest, Paul Nolte.
Indikator Fedwatch dari CME Group memprediksi potensi kenaikan suku bunga 25 basis poin di pertemuan The Fed pada Juli mendatang, sebagaimana diwartakan Reuters, Jumat (23/6/2023).
Ke depan pelaku pasar masih menantikan sejumlah kabar makro serta beberapa pernyataan dari para pejabat Fed seperti Presiden Fed St Louis James Bullard, hingga wilayah Atlanta, Raphael Bostic.
(SLF)