- Modal kerja Rp58,01 juta
- Pembelian mesin Rp4 miliar
- Perluasan area produksi Rp4,50 miliar
Sehingga, total rencana penggunaan dana hasil IPO yakni Rp66,52 miliar.
Sebagai informasi, PT Nusatama Berkah Tbk resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 9 Februari 2022 dengan kode saham NTBK. Dalam penawaran ini, NTBK menyebar 700 juta saham atau sekitar 25,93 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh, dengan harga Rp100 per sahamnya.
Dana yang terhimpun dari masyarakat melalui Penawaran Umum ini adalah senilai Rp70 miliar dan akan digunakan perseroan untuk meningkatkan performa perusahaan, antara lain untuk modal kerja, pembelian mesin, dan perluasan area produksi. Rencana tersebut diharapkan untuk mendorong kinerja perusahaan dan meningkatkan penjualan Nusatama Special Vehicle.
(Dhera Arizona)