sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

PANI Gelar Private Placement, Simak Proyeksi Analis

Market news editor TIM RISET IDX CHANNEL
27/08/2025 15:59 WIB
Emiten properti PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) mengumumkan akan melaksanakan private placement tahap III pada 2 September 2025.
PANI Gelar Private Placement, Simak Proyeksi Analis. (Foto: PIK 2)
PANI Gelar Private Placement, Simak Proyeksi Analis. (Foto: PIK 2)

IDXChannel – Emiten properti PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) mengumumkan akan melaksanakan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) alias private placement tahap III pada 2 September 2025.

Aksi korporasi ini akan menerbitkan 20,91 juta saham baru bernominal Rp100 per saham dengan harga pelaksanaan Rp14.350 per saham. Sementara, tanggal efek tercatat di bursa pada 3 September 2025.

Seluruh saham baru akan diserap oleh PT Multi Artha Pratama, pemegang saham pengendali perseroan. Dari aksi ini, perseroan diperkirakan menghimpun dana sekitar Rp300 miliar.

Manajemen menyebut, dana hasil penerbitan saham baru akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan serta mendukung kegiatan usaha entitas anak yang dimiliki lebih dari 99 persen, yakni PT Cahaya Inti Sentosa, PT Panorama Eka Tunggal, dan PT Karunia Utama Selaras.

Penentuan harga pelaksanaan telah sesuai dengan ketentuan BEI, yakni minimal 90 persen dari rata-rata harga penutupan saham dalam 25 hari bursa terakhir.

Usai aksi korporasi ini, modal ditempatkan dan disetor di emiten milik taipan Aguan dan Grup Salim tersebut akan meningkat menjadi Rp1,69 triliun.

Sebelumnya, PANI sempat dirumorkan akan melakukan penambahan modal melalui right issue dalam waktu dekat. Namun, kabar tersebut telah dibantah oleh manajemen.

Sorotan Analis

Sucor Sekuritas menyoroti rencana private placement PANI senilai Rp300 miliar pada 2 September 2025.

Dana hasil aksi ini, kata analis Sucor dalam risetnya pada 26 Agustus 2025, terutama untuk mendukung operasional anak usaha, dan berpotensi menambah lahan sekitar 12 hektare ke dalam landbank PANI yang kini mencapai 1.845 hektare.

Sucor menilai kinerja penjualan PANI tahun ini masih tertahan oleh siklus pelemahan pasar properti. Marketing sales 2025 diproyeksikan turun 42 persen menjadi Rp3,5 triliun. Pada semester I-2025, penjualan baru mencapai Rp1,2 triliun atau 22 persen dari target tahunan. Meski semester II-2025 akan ada peluncuran Rukan Pasar, One Business Park, dan rumah tapak, kontribusinya diperkirakan belum cukup kuat.

Dari sisi kinerja, laba bersih kuartal II-2025 tercatat Rp236 miliar, melonjak 45 persen secara tahunan, ditopang penjualan lahan dan rumah tinggal. Namun, secara akumulasi semester I laba Rp286 miliar relatif datar, setara 45 persen dari estimasi Sucor. Margin bersih turun ke 17 persen dari 12 persen tahun lalu akibat kenaikan beban usaha dan porsi kepentingan nonpengendali.

Sucor memperkirakan laba bersih PANI sepanjang 2025 hanya naik tipis 2 persen menjadi Rp636 miliar, dengan pendapatan Rp3,2 triliun. Margin bersih diproyeksikan turun ke 20 persen dari 22 persen di 2024.

Namun, prospek jangka panjang tetap ditopang proyek jalan tol KATARA (Kamal-Teluknaga-Rajeg) sepanjang 39 km yang diperkirakan beroperasi sebagian pada paruh kedua 2025, mempercepat akses PIK2 ke Bandara Soekarno-Hatta dan meningkatkan daya tarik kawasan.

Proyeksi Ciptadana

Sebelumnya, Ciptadana Sekuritas, dalam riset pada 22 Agustus 2025, menaikkan target harga PANI (PANI) menjadi Rp19.100 per saham dari sebelumnya Rp17.100, dengan rekomendasi beli (buy). Kenaikan ini seiring valuasi yang digeser ke 2026 dan diskon NAV lebih rendah, yakni 45 persen, mencerminkan potensi siklus naik sektor properti.

Meski penjualan pemasaran pada semester I-2025 baru 22 persen dari target tahunan, Ciptadana tetap optimistis target 2025 sebesar Rp5,3 triliun tercapai, didukung peluncuran proyek residensial dan komersial di CBD PIK2. Untuk 2026, target diturunkan menjadi Rp5,31 triliun dari Rp5,5 triliun seiring sikap lebih moderat terhadap prospek proyek niche di PIK2. (Aldo Fernando)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement