sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pekan yang Berat, Wall Street Ditutup Mixed

Market news editor Anggie Ariesta
21/05/2022 06:30 WIB
Bursa saham Amerika Serikat (AS) ditutup mixed pada akhir perdagangan, Jumat (20/5/2022) waktu setempat. Pekan ini, saham Tesla sempat anjlok cukup dalam.
Pekan yang Berat, Wall Street Ditutup Mixed (FOTO: MNC Media)
Pekan yang Berat, Wall Street Ditutup Mixed (FOTO: MNC Media)

Perkiraan mengecewakan baru-baru ini dari pengecer besar Walmart, Kohl's Corp dan Target Inc telah mengguncang sentimen pasar, menambah bukti bahwa kenaikan harga mulai melukai daya beli konsumen AS.

Pada hari Jumat, Ross Stores anjlok 22,5 persen setelah pengecer pakaian diskon memangkas perkiraan penjualan dan laba 2022, sementara pemilik merek Vans VF Corp naik 6,1 persen pada prospek pendapatan 2023 yang kuat.

Pedagang memperkirakan kenaikan suku bunga 50 basis poin oleh bank sentral AS pada bulan Juni dan Juli.

Sekitar dua pertiga saham S&P 500 turun 20 persen atau lebih dari level tertinggi 52 minggu.

Volume di bursa AS adalah 13,0 miliar saham, dibandingkan dengan rata-rata 13,5 miliar selama 20 hari perdagangan terakhir.

Masalah yang menurun melebihi jumlah yang meningkat di NYSE dengan rasio 1,16 banding 1; di Nasdaq, rasio 1,24 banding 1 mendukung penurunan.

S&P 500 membukukan 1 tertinggi baru 52-minggu dan 48 terendah baru; Nasdaq Composite mencatat 11 tertinggi baru dan 353 terendah baru. (RAMA)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement