sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Penerbitan Green dan Social Bond Tembus Rp36 Triliun per Mei 2025

Market news editor Dinar Fitra Maghiszha
02/06/2025 15:13 WIB
Namun, kontribusi instrumen hijau berbasis keberlanjutan/sustainability ini dinilai masih relatif kecil dibandingkan obligasi konvensional .
Penerbitan Green dan Social Bond Tembus Rp36 Triliun per Mei 2025 (Foto: Inews Media Group)
Penerbitan Green dan Social Bond Tembus Rp36 Triliun per Mei 2025 (Foto: Inews Media Group)

Menurutnya, peningkatan kesadaran terhadap isu-isu ESG di Indonesia diharapkan dapat menjadi pendorong bagi lebih banyak perusahaan untuk menerbitkan instrumen hijau.

“Diharapkan jumlah penerbit dan nilai penerbitan obligasi berkelanjutan di Indonesia akan terus meningkat,” tutur dia.

Sebagai informasi, landasan hukum penerbitan obligasi ESG di Indonesia telah diperkuat melalui POJK No.18 tahun 2023. Regulasi ini memperluas cakupan POJK sebelumnya dengan memasukkan kategori social bond dan sustainability bond sebagai bagian dari EBUS berkelanjutan.

(DESI ANGRIANI)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement