IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan transaksi perdagangan bursa karbon IDXCarbon pada Agustus 2024 mencapai Rp10,73 juta
Perdagangan karbon yang dicatatkan sebanyak 176 ton CO2 ekuivalen (tCO2e). Jumlah pengguna jasa telah bertumbuh menjadi total 75.
"Pada periode Agustus 2024, IDXCarbon mencatatkan perdagangan karbon sebanyak 176 ton CO2 ekuivalen (tCO2e) senilai Rp10.738.000," tulis Bursa dalam siaran persnya, Jumat (6/9/2024).
Terdapat 3 produk Sertifikat Pengurangan Emisi-Gas Rumah Kaca (SPE-GRK) yang terdaftar di IDXCarbon yaitu Proyek Lahendong Unit 5 & Unit 6 PT Pertamina Geothermal Energy Tbk, Pembangunan Pembangkit Listrik Baru Berbahan Bakar Gas Bumi PLTGU Blok 3 PJB Muara Karang, dan Pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Air Minihidro PLTM Gunung Wugul.
Adapun transaksi bursa karbon pada Juni 2024 mencapai Rp19,27 juta atau sebanyak 313 ton CO2 ekuivalen (tCO2e), dengan frekuensi sebanyak 4 kali transaksi.