Sepanjang semester I 2022, total nilai aset SONA tumbuh 19,42 persen menjadi Rp883,70 miliar dari sebesar Rp739,96 miliar pada akhir Desember 2021. Kemudian, liabilitas perseroan sebesar Rp285,42 miliar dan ekuitas sebesar Rp 598,27 miliar.
Sona Topas Tourism Industry didirikan pada tahun 1978 dengan nama PT Sona Tour yang memiliki usaha sebagai biro perjalanan wisata. Kemudian, pada pertengahan dekade tahun 1990-an perseroan melebarkan bidang usahanya ke pengoperasian toko bebas bea atau duty free shop yang dilakukan melalui anak perusahaan Perseroan yaitu PT Inti Dufree Promosindo (IDP) dan PT Arthamulia Indah (AMI).
Perseroan kini lebih dikenal sebagai pengelola toko bebas bea terkemuka di Indonesia daripada sebagai suatu biro perjalanan wisata. Ke depannya, perseroan akan tetap lebih banyak mencurahkan waktu dan tenaga bagi pengembangan bisnis toko bebas bea, tanpa meninggalkan peran tradisionilnya sebagai biro perjalanan wisata. (RRD)