sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Penyaluran Kredit Naik 7,2 Persen di Awal 2023, BBNI Optimistis Kualitas Aset Akan Lebih Tangguh

Market news editor Shifa Nurhaliza
20/04/2023 06:53 WIB
Penyaluran kredit PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) di kuartal I 2023 tumbuh 7,2% secara tahunan (year-on-year/YoY) atau mencapai Rp634,3 triliun.
Penyaluran Kredit Naik 7,2 Persen di Awal 2023, BBNI Optimistis Kualitas Aset Akan Lebih Tangguh. (Foto: MNC Media)
Penyaluran Kredit Naik 7,2 Persen di Awal 2023, BBNI Optimistis Kualitas Aset Akan Lebih Tangguh. (Foto: MNC Media)

Hingga kuartal I 2023, rasio profitabilitas perseroan kian membaik yang tercermin dari rasio Return on Average Equity ( ROAE ) yang meningkat dari 14,3% di kuartal I 2022 menjadi 15,5%. Sementara itu pre-tax Return on Asset (ROA) yang juga meningkat dari 2,3% menjadi 2,7%.

"Kami kedepankan aspek prudential dan kami optimis bisa menjaga kredit tahun ini sebesar 10% (tumbuh) karena proyeksi pertumbuhan ekonomi nasional relatif resilience di banding negara lain," lanjut Wakil Direktur Utama BBNI, Adi Sulistyowati.

Lebih lanjut, adapun pergerakan kinerja pertumbuhan kredit pada kuartal I 2023 didorong oleh segmen korporasi swasta yang tumbuh 21,2% YoY menjadi Rp234,0 triliun. Kemudian diikuti oleh segmen enterprise atau Large Commercial yang meningkat 13,2% YoY menjadi Rp52,2 triliun. Lalu Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang tumbuh 7,8% YoY menjadi Rp50,1 triliun.

Sementara itu, jika dilihat dari segmen konsumer secara keseluruhan tumbuh 11,9% YoY menjadi Rp113,4 triliun, dengan personal loan dan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) menjadi mesin pertumbuhan dengan masing-masing meningkat 19,2% YoY menjadi Rp44,5 triliun dan tumbuh 8% YoY menjadi Rp54,5 triliun. (SNP)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement