Lebih jauh, REI DKI Jakarta menargetkan penghimpunan dana (raise fund) lebih dari Rp10 triliun dari program ini. Dana tersebut akan digunakan untuk mendukung pembangunan proyek-proyek perumahan rakyat di Jakarta dan sekitarnya, dalam rangka memenuhi backlog yang masih tinggi.
"Kita targetkan sudah ada yang mulai tahun ini. Sekitar 5 pengembang target kita masuk ke pasar modal," kata Arvin.
Menurut Arvin, para pengembang yang disasar adalah mereka yang belum familiar dengan mekanisme pasar modal, khususnya kalangan menengah. Meski begitu, mereka memiliki potensi yang cukup besar, baik dari sisi aset maupun proyek yang sedang dan akan berjalan.
(NIA DEVIYANA)