Nyoman menuturkan, melalui program ini, emiten dapat mengaplikasikannya dalam penyusunan pelaporan aspek-aspek ESG perusahaan. Khususnya dalam penyampaian kinerja penurunan emisi, secara transparan dan akurat pada Laporan Keberlanjutan atau Sustainability Report (SR).
Menyongsong 2025, BEI berniat melanjutkan IDX Net Zero Incubator dengan fokus pembahasan Setting Net Zero Target & Trajectory, serta penyusunan roadmap dan strategi dekarbonisasi perusahaan tercatat.
“Program ini juga akan diperluas dengan mengikutsertakan perusahaan-perusahaan tercatat lainnya yang belum memperoleh kesempatan untuk mengikuti pelatihan pada tahun ini,” ujar Yetna.
Melalui penyelenggaraan program ini, diharapkan semakin banyak perusahaan yang peduli terhadap perubahan iklim dan dapat memulai perjalanan dekarbonisasi.
“Sehingga dapat berkontribusi terhadap pengurangan efek emisi gas rumah kaca secara keseluruhan,” tuturnya.
(Fiki Ariyanti)