sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

PGEO Kerja Sama dengan GDC Kembangkan Panas Bumi di Kenya dan Indonesia

Market news editor Febrina Ratna
16/09/2023 04:04 WIB
PGEO menandatangani non-disclosure agreement (NDA) dengan Geothermal Development Company (GDC) untuk mengembangkan potensi panas bumi di Indonesia dan Kenya.
PGEO Kerja Sama dengan GDC Kembangkan Panas Bumi di Kenya dan Indonesia. (Foto: Dok. Pertamina Geothermal)
PGEO Kerja Sama dengan GDC Kembangkan Panas Bumi di Kenya dan Indonesia. (Foto: Dok. Pertamina Geothermal)

Adapun, kunjungan tersebut menjadi momentum penting bagi kelanjutan kerja sama dua negara untuk mengembangkan potensi panas bumi. Terlebih lagi salah satu negara dari Afrika itu telah sukses menjadikan panas bumi sebagai sumber energi listrik di negaranya.

“Pada kunjungan ini delegasi Kenya dan Pertamina Geothermal Energy membahas lebih lanjut rencana kerja sama pengembangan panas bumi yang dapat bermanfaat bagi Indonesia dan Kenya,” ujar Julfi.

Delegasi dari Kenya dipimpin langsung oleh Ministry Energy & Petroleum Kenya Davis Chirchir bersama Managing Director & CEO Geothermal Development Company (GDC) Paul Ngugi, dan beberapa representatif Kenya lainnya. 

Kunjungan ini disambut oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia  Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia Arifin Tasrif, Direktur Utama Pertamina Power Indonesia Dannif Danusaputro, Direktur Utama Pertamina Geothermal Energy Julfi Hadi, serta beberapa anak perusahaan Pertamina lainnya.

Bagi Kenya, kunjungan ini menjadi balasan terhadap kehadiran Indonesia pada Agustus silam. Saat itu, Presiden Joko Widodo memimpin rombongan delegasi yang di dalamnya turut serta pimpinan Pertamina Geothermal Energy dan Pertamina (Persero).

Julfi mengatakan kunjungan balasan ini menjadi sinyal positif untuk sinergi kedua belah pihak. "Setelah adanya kesepakatan yang sudah dibuat saat berkunjung ke Kenya kemarin, pertemuan ini menjadi hal baik. Ini menunjukkan kesungguhan dari kedua pihak untuk saling bersinergi mengembangkan potensi energi panas bumi sebagai sumber energi bersih yang menjadi kebutuhan global," tuturnya.

(FRI)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement