BRI Danareksa tetap memberikan rekomendasi Overweight pada sektor ini, dengan TINS dan NCKL sebagai pilihan utama, kemudian diikuti oleh ANTM, MBMA, MDKA, dan INCO.
TINS diprediksi akan diuntungkan oleh pasokan global yang ketat, sementara NCKL mendapat sorotan karena kinerja operasionalnya yang kuat serta prospek laba yang solid.
Selain itu, BRI Danareksa menaikkan peringkat ANTM dalam urutan prioritas karena adanya ekspektasi kontribusi nikel yang lebih kuat pada kuartal IV-2024, didorong oleh peningkatan harga jual rata-rata (ASP) bijih (ore). (Aldo Fernando)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.