IDXChannel - Sentimen pekan ini datang dari sejumlah pelaku pasar yang masih mencermati kenaikan suku bunga Bank Indonesia (BI). BI sudah mengerek suku bunga 6 bulan beruntun, dengan total 225 basis poin.
Head of Business Development PT FAC Sekuritas Indonesia, Kenji Putera Tjahaja mengatakan, market sudah memprediksi bahwa BI akan menaikkan suku bunga 7DRR, yaitu sebesar 25 basis poin menjadi 5,75%.
"Jadi menurut saya untuk sektor finance khususnya perbankan dan yang masuk bank buku 4, itu akan menjadi sentimen positif sekali dan pasar melihatnya sebagai tanda-tanda perbaikan gabungan ekonomi lebih lanjut," ujar Kenji, Senin (23/1/2023).
Sebagai catatan, saham perbankan big caps pada perdagangan Jumat lalu tidak ditutup seirama karena pengaruh kebijakan suku bunga. Saham BBCA bergerak di zona merah sendiri, BMRI dan BBRI menguat.