sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Profil Elizabeth Ariestia, Anak Bos BCA yang Diguyur Saham Puluhan Miliar

Market news editor Mohammad Yan Yusuf
21/08/2023 14:43 WIB
Profil Elizabeth Ariestia menarik untuk disimak usai dirinya diguyur saham senilai puluhan miliar oleh orang tuanya, Jahja Setiaatmadja. 
Profil Elizabeth Ariestia, Anak Bos BCA yang Diguyur Saham Puluhan Miliar. (FOTO : YouTube.com)
Profil Elizabeth Ariestia, Anak Bos BCA yang Diguyur Saham Puluhan Miliar. (FOTO : YouTube.com)

IDXChannel - Profil Elizabeth Ariestia menarik untuk disimak usai dirinya diguyur saham senilai puluhan miliar oleh orang tuanya, Jahja Setiaatmadja

Liz, panggilan akrabnya dikenal sebagai pebisnis wanita yang multi talent. Sementara ayahnya merupakan Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). 

Lantas bagaimana profil Elizabeth Ariestia? Simak penjelasan yang dihimpun IDX Channel dari berbagai sumber. 

Profil Elizabeth Ariestia

Bernama lengkap Elizabeth Ariestia Melawaty Setiaatmadja. Ia merupakan pebisnis hebat dengan berbagai talenta. Elizabeth dikenal melakukan berbagai hal bermanfaat sejak kecil, termasuk memberikan kebahagiaan kepada orang lain. 

Jauh sebelum sesukses sekarang, Liz pernah bekerja sebagai auditor dan financial service risk management di Ernst & Young selepas menyelesaikan pendidikan jurusan akuntansi dari Macquarie University, Sydney, Australia, untuk menimba ilmu dan mencari pengalaman bekerja di perusahaan bereputasi bagus. 

Namun, dia kemudian jatuh sakit terkena liver, tifus, demam berdarah, karena kelelahan bekerja dan di saat yang bersamaan juga harus mempersiapkan pesta pernikahan yang menyita waktu dan pikiran.

Berhenti Kerja dan Membantu Suami

Karena itulah, ia kemudian berhenti bekerja dan memilih membantu bisnis sang suami yang bergerak di production house bernama Chronicles Production yang banyak menangani berbagai proyek video wedding dan company profile.

Setelah melahirkan anak kedua, pada 2012 dia didiagnosa terkena penyakit autoimun, sehingga Liz tidak lagi terlalu terlibat dalam bisnis production house-nya. Ia kemudian menjalani serangkaian pengobatan terlebih dahulu. 

Semangat dan doanya tak menyurut hingga akhirnya selalu berpikir positif. Sekalipun demikian, ia memilih pekerjaan yang tidak berat agar menjaga tubuh maupun pikirannya tidak kelelahan dan stres di tengah kesibukan dirinya beraktivitas.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement