IDXChannel - Geliat kebangkitan di tengah pandemi terutama menyambut tahun baru dirasakan dunia properti, hal itu karena sektor ini menjadi salah satu area penting dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Eko Heri Purwanto, dalam ajang IDX Channel Economic Outlook Festival 2021, di Jakarta, Rabu (16/12/2020), mengungkapkan bahwa sektor ini masih dianggap sebagai leading sector terutama di masa depan.
Ditambahkan Eko, jika melirik sekeliling maka bisnis properti dapat menjadi multiplier effect perekonomian nasional untuk 140 hingga 147 industri lainnya seperti material bahan bangunan, genteng, semen, paku, besi, kayu, dan lainnya.
"Pada masa Covid-19 ini memang sektor properti terdampak karena banyak masyarakat yang melakukan penundaan pembelian rumah. Tetapi dalam 2-3 bulan terakhir, bisnis properti sudah kembali ke arah normal," ujar Eko di IDX Channel.
Kondisi pandemi Covid-19 yang masiih terus terjadi memang pelik ditambah lagi Indonesia dinyatakan resesi. Meski demikian, kata Eko, pemerintah tetap memerhatikan sektor properti melalui bantuan pembiayaan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah, yang diharapkan bisa menggerakan bisnis properti.
Upaya melalui pembiayaan perumahan oleh Pemerintah tersebut berupa stimulus Subsidi Selisih Bunga (SSB), yang kini saat ini sudah terealisasi mencapai 55.563 unit dari target sebanyak 175.000 unit.
"Menjelang akhir tahun kami masih berharap penyerapan ini akan meningkat dan perkiraan kami bisa mencapai 60.000 hingga 70.000 unit khusus SSB yang dikenalkan melalui stimulus perumahan," tandas Eko. (*)
Advertisement
Properti Menggeliat di 2021, Jadi Multiplier Effect Bagi 147 Industri Lain
Geliat kebangkitan di tengah pandemi terutama menyambut tahun baru dirasakan dunia properti.

Properti Menggeliat di 2021, Jadi Multiplier Effect Bagi 147 Industri Lain. (Foto: Ist)
Follow Saluran Whatsapp IDX Channel untuk Update Berita Ekonomi
Follow
Tim Editor
Advertisement
Advertisement