Di sisi lain, analis menyoroti peraturan pemerintah mengenai RBK perusahaan tambang yang berisiko memberikan pengaruh negatif terhadap kinerja Perseroan.
"Karena lamanya waktu persetujuan RBK perusahaan tambang berpotensi menunda pengiriman produk tambang," kata dia.
Secara teknikal, harga saham MBSS juga menunjukkan pola bullish. “Grafik mingguan membentuk candlestick bullish dengan target harga Rp2.150,” tuturnya.
Adapun, level resistance saham MBSS berada di level Rp1.905–Rp2.160, sementara support di Rp1.480–Rp1.315. Hingga Senin (22/9/2025) pukul 11:44 WIB, saham MBSS mengalami koreksi 2,33 persen ke Rp1.675.
(Febrina Ratna Iskana)