IDXChannel - Pengelola rumah sakit (RS) Primaya, PT Famon Awal Bros Sedaya Tbk optimistis melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) meski di tengah bayang-bayang resesi ekonomi.
Komisaris Utama RS Primaya Yos Effendi Susanto meyakini, sektor kesehatan masih akan cerah ke depannya meski kondisi ekonomi bergejolak. Hal itu karena kesehatan merupakan kebutuhan utama masyarakat, utamanya pasca pandemi Covid-19.
“Industri rumah sakit sudah kembali seperti semula. Bahkan, lebih baik dari sebelumnya karena pasca pandemi, masyarakat lebih sadar akan kesehatan,” kata Yos dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (17/10/2022).
Selain itu, Yos mengatakan bahwa, akreditasi internasional rumah sakit dari Joint Comission International (JCI) yang berbasis di Amerika Serikat menjadi salah satu keunggulan yang dapat menarik investor. Pasalnya, akreditas tersebut hanya dimiliki oleh 23 dari 3.000 rumah sakit di Indonesia.
“Dengan itu kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik, yang mengutamakan keselamatan pasien,” lanjutnya.