Sementara, untuk dalam negeri, PTBA melihat pemerintahan yang baru masih fokus terhadap hilirisasi sektor pertambangan, termasuk batu bara. Hal tersebut sempat disampaikan pemerintah dari hasil rapat terbatas beberapa waktu lalu.
"Jadi saya pikir yang sekarang Pak Prabowo kemarin habis ratas menyampaikan mengenai hilirisasi kembali kepada DME. Nah ini juga ya kami sebetulnya dorong kepada pemerintah supaya memang ini terjadi. Butuh adanya penugasan," ujar dia.
Memasuki 2025, PTBA sudah merencanakan beberapa strategi untuk mendapatkan pertumbuhan yang signifikan bagi kenerja perseroan. Salah satunya dengan gencar melakukan investasi dari segi logistik.
"Kalau di tahun depan, kita akan fokus investasi tentu saja terkait pengembangan dari sisi logistiknya. Karena itu, menjadi salah satu yang mungkin beberapa yang sudah kita sampaikan sebelumnya mengenai proyek Ramasan. Kita akan fokus di sana. Khususnya untuk pengembangan TLS 67," kata Niko.
(Fiki Ariyanti)