IDXChannel - PT Raharja Energi Cepu Tbk resmi menetapkan harga penawaran umum perdana saham (initial public offering atau IPO) sebesar Rp1.150 per saham. Harga tersebut merupakan batas atas dari harga penawaran awal antara Rp900-Rp1.150.
Raharja Energi berencana melepas maksimal 543,01 juta saham atau 20 persen dari modal disetor dan ditempatkan. Dengan demikian, perusahaan energi yang terlibat dalam Blok Cepu dan Blok Jabung itu berpotensi meraup dana IPO sebesar Rp624,46 miliar dengan nilai kapitalisasi pasar Rp3,1 triliun.
Seluruh dana hasil IPO, setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan digunakan sebanyak Rp157,36 miliar akan dipinjamkan kepada anak perusahaan, PT Raharja Energi Tanjung Jabung, untuk memenuhi kewajiban pembayaran Cash Call dari PetroChina International Jabung Ltd. terkait pengelolaan Blok Jabung.
Jumlah kebutuhan dana untuk Cash Call ini sekitar USD10 juta atau setara Rp159,42 miliar, sehingga terdapat kekurangan sekitar Rp2,05 miliar yang akan ditutup dengan dana dari kas internal perseroan.
Apabila dana tersebut dikembalikan kepada perseroan, dana akan digunakan untuk pengembangan usaha, khususnya studi kelayakan pada blok-blok migas, yaitu wilayah perizinan pemerintah untuk eksplorasi, pengembangan, dan produksi minyak dan gas bumi.