Dari segi inovasi, VKTR juga telah berhasil merampungkan prototipe pertama kendaraan listrik Lightduty-Compactor yang ditargetkan untuk diluncurkan pada akhir Agustus mendatang.
Keberhasilan ini menjadi landasan yang kuat untuk memperluas ekspansi VKTR, terutama dalam segmen B2B dengan penjualan truk listrik.
Produk ini akan menjadi rekam jejak baru untuk VKTR dalam melakukan ekspansi portofolio klien sebelumnya dari perusahaan swasta, hingga ke Badan Usaha Milik Negara (BUMN) saat ini.
"Saat ini VKTR fokus memenuhi kebutuhan klien untuk EV terutama di segmen heavy & light duty truk. Oleh sebab itu, pemenuhan pembuatan produk prototipe untuk uji-coba klien menjadi salah satu hal yang kami maksimalkan. Dengan selesai dibangunnya fasilitas VKTS insya Allah akan sangat berpengaruh dengan kecepatan pengadaan produk Perusahaan," ujar Gilarsi.
Selain itu, dikatakan Gilarsi, memasuki triwulan I-2024, VKTR juga baru saja menerima sejumlah order produk dari sebuah perusahaan BUMN untuk mensupplai truk listrik/compactor pertama di Ibu Kota Nusantara (IKN).
"Kami juga dengan berbangga mengumumkan bahwa VKTR akan mensuplai truk listrik/compactor pertama di IKN, dan ini merupakan rekam jejak baru untuk VKTR dalam mendapatkan kepercayaan klien setelah sebelumnya di swasta, hingga saat ini merambah ke Badan Usaha Milik Negara (BUMN)," ujar Gilarsi.