IDXChannel - Nilai tukar (kurs) rupiah hari ini ditutup menguat 40 poin di level Rp14.350 setelah sebelumnya ditutup pada level Rp14.391.
Pengamat pasar uang, Ibrahim Assuaibi mengatakan, dolar akan mencatat kenaikan mingguan yang luas dan dapat memperpanjang reli jika data tenaga kerja AS yang dirilis pada hari Jumat memperkuat kasus kenaikan suku bunga Federal Reserve awal.
"Dan peringatan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bahwa varian omicron COVID-19 tidak dapat dianggap 'ringan', di samping imbal hasil yang lebih kuat, memberi dorongan pada aset safe-haven," ujar Ibrahim dalam risetnya, Jumat (7/1/2022).
Meskipun Omicron tampaknya menghasilkan penyakit yang kurang parah daripada jenis virus delta, namun tidak boleh dikategorikan sebagai "ringan", menurut direktur jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus.
Bahkan pejabat Federal Reserve AS yang paling dovish pun setuju dengan kebijakan hawkish bank sentral. Presiden Fed San Francisco Mary Daly mengatakan pada sebuah acara pada hari Kamis bahwa pemangkasan neraca Fed akan dilakukan setelah normalisasi suku bunga dana Fed. Presiden Fed St. Louis James Bullard mengatakan pada acara terpisah bahwa Fed dapat menaikkan suku bunga targetnya secepat Maret 2022.