Menurutnya, insiden di dalam negeri tadi malam, di mana ada oknum aparat yang menabrak pengemudi ojek online saat demonstrasi, telah memicu tensi politik memanas.
"Kejadian tadi malam ini benar-benar membuat masyarakat, kemudian mahasiswa dan pelajar ini sedikit memanas," ujarnya.
Ibrahim menambahkan, sentimen negatif ini diperburuk oleh isu-isu lain yang sudah ada sebelumnya, seperti rencana pemberian tunjangan perumahan untuk anggota DPR RI dan kasus korupsi yang melibatkan mantan aktivis 98.
"Ini carut-marut ini yang membuat pasar sedikit apatis ya terhadap perpolitikan di Indonesia ini yang membuat rupiah kembali mengalami pelemahan cukup tajam," katanya.