IDXChannel - Rupiah mengalami tekanan di pasar Non Deliverable Forward (NDF) atau nilai tukar yang digunakan dalam kontrak berjangka valuta asing (valas).
Nilai pasar NDF ini menjadi indikator keyakinan global atas nilai rupiah. Pasar NDF menunjukkan rupiah melemah di kisaran Rp17.200 per USD.
Kondisi ini sejalan dengan pelemahan rupiah di pasar spot exchange yang sudah menyentuh Rp16.800 per USD dan terus mengalami fluktuasi.
Analis Kebijakan Ekonomi Apindo, Ajib Hamdani menjelaskan, pelemahan nilai tukar rupiah cenderung dipengaruhi oleh tiga faktor.
Pertama, ekonomi global dan kebijakan Presiden AS Donald Trump yang menaikkan tarif impor membuat neraca dagang Indonesia-Amerika terkontraksi.