IDXChannel - PT Indomarco Prismatama atau Indomaret resmi menguasai 675.000 lembar saham atau setara 90 persen saham PT Nissan Financial Services (NFSI) atau Nissan Finance.
Entitas asosiasi PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET) itu membeli saham NFSI dari PT Indomobil Multi Jasa Tbk (IMJS), sebuah emiten yang masih berada di bawah naungan grup Salim.
Transaksi mencapai sebesar Rp559,69 miliar, yang terjadi pada Rabu (24/5), dikutip dari keterbukaan informasi, Jumat (26/5/2023).
Sebelumnya pengalihan kepemilikan NFSI ke tangan Indomaret telah mendapat persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 1 Maret 2023 melalui surat No.S-16/D.05/2023.
Menilik riwayat portofolio perseroan, NFSI merupakan perusahaan pembiayaan yang awalnya didirikan hasil kerja sama antara IMJS dengan Nissan Motor Co. Ltd (NML) pada Juli 2013. Saat itu kepemilikan IMJS masih 15%.
Pada 2021, IMJS meningkatkan kepemilikan mereka dengan mengakuisisi 562.500 lembar saham NFSI atau setara Rp381,2 miliar, dari NML yang efektif pada 24 Juni 2021. Alhasil kepemilikan mereka meningkat menjadi 90%.
Hingga 31 Maret 2023, NFSI terhitung memiliki nilai aset Rp613,98 miliar, sedikit lebih tinggi dari perhitungan aset akhir 2022 senilai Rp608,24 miliar.
Selain masuknya Indomaret, PT Gentala Bumi Loka juga tercatat mengambilalih 75.000 lembar saham NFSI atau 10%, dari PT Tritunggal Inti Permata. Dengan demikian susunan pemegang saham NFSI terbaru adalah PT Indomarco Prismatama (90%), dan PT Gentala Bumi Loka (10%).
(DES)