TINS misalnya mencatatkan pertumbuhan harga saham hingga 2,29 persen menjadi Rp1.565/saham. Ini membuat kenaikan saham TINS spepekan menjadi 8,28%.
Sedangkan HRUM juga menguat sebesar 2,25 persen di angka Rp1.815/saham.
Terakhir yakni NICL yang harga sahamnya naik hingga 1,98 persen pada perdagangan sesi I, Kamis (11/8). Adapun harga saham emiten ini dibuka menguat mencapai Rp104/saham.
Melesatnya harga saham emiten-emiten nikel pagi ini terjadi di tengah keputusan Tesla Inc, perusahaan kendaraan listrik asal Amerika Serikat yang telah menandatangani kontrak pembelian nikel dari Indonesia.
Kabar ini disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan pada Senin (8/8) lalu.
Menurutnya, kontrak itu ditandatangani dengan dua perusahaan Indonesia. Salah satunya berasal dari perusahaan bernama Huayou untuk kontrak selama lima tahun.