IDXChannel - Saham-saham China dibuka melemah pada Senin (9/10/2023) setelah para investor kembali dari liburan Golden Week.
Dilansir dari Bloomberg, pelemahan disebabkan data aktivitas pariwisata yang tidak sesuai dengan ekspektasi dan meningkatknya ketidakpastian global.
Indeks CSI 300 sempat turun sebanyak 1,3% pada Senin sebelum memangkas sebagian besar kerugiannya. Banyak yang terjadi di luar negeri ketika pasar saham China ditutup sekitar sepekan, termasuk aksi jual Treasury yang mengguncang pasar dunia dan lonjakan harga minyak akibat serangan mendadak Hamas terhadap Israel.
Pendapatan pariwisata dari liburan Golden Week di China melonjak secara tahun ke tahun, tetapi masih jauh dari perkiraan pemerintah. Data manufaktur dan jasa yang dirilis selama liburan menunjukkan bahwa ekonomi Negara Tirai Bambu tersebut masih sulit bangkit.
"Ekuitas China terbebani beberapa hal negatif," kata Willer Chen, analis riset senior di Forsyth Barr Asia Ltd.