"Dawson Complex akan mendukung ambisi kami untuk mendorong pertumbuhan jangka panjang dan memperkuat peran kami sebagai pemain utama di industri," kata Ronald.
Ronald mengatakan, akuisisi ini akan memakan biaya investasi USD455 juta atau setara Rp7,2 triliun. Pendanaan akuisisi berasal dari cadangan kas, sindikasi bank, dan fasilitas penjaminan atas kewajiban rehabilitasi.
"Biaya akuisisi terdiri dari pembayaran tunai di muka sebesar USD355 juta dan USD100 juta dalam bentuk kas yang akan dibayarkan dalam jangka waktu hingga ulang tahun ke empat setelah penyelesaian transaksi," ujarnya.
Dia mengatakan, Dawson memiliki tiga tambang terbuka yang terdiri dari Dawson South, Dawson South Exploration, dan Theodore South. Rekam jejak produksi yang panjang membuat tambang ini terus menyuplai pasar-pasar utama di Asia seperti India dan Jepang.
Tambang Dawson memiliki kapasitas produksi lebih dari 8 juta ton per tahun dan cadangan terbukti dengan umur operasional lebih dari 20 tahun, danserta sumber daya yang mendukung umur tambang lebih dari 50 tahun.
(Rahmat Fiansyah)