Selama 2024, impor minyak dan pengolahan kilang di China cenderung lebih rendah dibandingkan 2023 karena permintaan bahan bakar yang lebih rendah di tengah pertumbuhan ekonomi yang lesu, menurut data pemerintah.
Pasar saham AS yang merosot juga mengurangi selera risiko para pedagang, ujar Kikukawa. Ketiga indeks utama di Wall Street berakhir memerah pada Rabu.
Di Timur Tengah, upaya mencapai kesepakatan gencatan senjata untuk mengakhiri perang di Jalur Gaza antara Israel dan kelompok militan Hamas di bawah rencana yang diuraikan oleh Presiden AS Joe Biden pada Mei dan dimediasi oleh Mesir dan Qatar telah memperoleh momentum selama sebulan terakhir.
"Jika pembicaraan gencatan senjata di Timur Tengah berlanjut, saham AS terus merosot, dan ekonomi China tetap lesu, harga minyak bisa turun ke level awal Juni," kata analis komoditas dari Rakuten Securities Satoru Yoshida. (Aldo Fernando)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.