Proses evaluasi disebut masih berlangsung, kata sumber anonim tersebut, tanpa keputusan final yang diumumkan sejauh ini.
Sepanjang 2024, saham Bank Panin naik 71 persen, setara dengan kapitalisasi pasar (market cap) Rp46 triliun.
Pada September lalu, Bloomberg melaporkan, ANZ Group Holdings Ltd. tengah mempertimbangkan kembali rencana menjual 38,8 persen sahamnya di Bank Panin sebagai bagian dari strategi untuk mengurangi kepemilikan asetnya di Asia.
Keluarga Mu'min Ali Gunawan, yang memegang kendali 46 persen saham Bank Panin, juga dikabarkan bersedia mempertimbangkan penjualan jika mendapatkan penawaran harga yang tepat.
MUFG dan Sumitomo Mitsui—dua bank terbesar Jepang—sebelumnya telah mempertimbangkan pembelian Bank Panin. Namun, upaya tersebut terhenti karena perbedaan valuasi.