IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) mengeluarkan dua saham terafiliasi dengan keluarga Andi Syamsuddin Arsyad alias Haji Isam. Kedua saham tersebut yakni PT Pradiksi Gunatama Tbk (PGUN) dan PT Dana Brata Luhur Tbk (TEBE).
Saham TEBE kembali ke papan utama, sedangkan saham PGUN masuk ke papan pengembangan. Dengan keluar dari papan pemantauan khusus, kedua saham tersebut tidak lagi diperdagangkan dengan skema full-call auction (FCA).
"Perubahan ini mulai efektif pada tanggal 16 Oktober 2025," kata Kepala Divisi Peraturan dan Layanan Perusahaan Tercatat BEI, Teuku Fahmi Ariandar dalam pengumuman, Rabu (15/10/2025).
Sebelumnya, saham PGUN dan TEBE dipindahkan ke papan FCA karena memenuhi kriteria 10. Sesuai aturan BEI poin tersebut, saham yang terkena suspensi selama lebih dari satu hari akibat aktivitas perdagangan akan masuk papan FCA.
Saham-saham Haji Isam mencatat kinerja impresif pada 2025. Saham PGUN misalnya, sejak awal tahun mencetak kenaikan hingga 5.500 persen. Sementara, saham TEBE mencatat lonjakan hampir 500 persen.