Selain permasalahan Vision Fund, perusahaan yang dinakhodai Masayoshi Son ini juga tengah menghadapi penurunanan portofolio pada lebih dari 400 investasinya di perusahaan teknologi di seluruh dunia, termasuk SenseTime Group Inc, di China, hingga perusahaan ride-hailing Indonesia yaitu Goto Grup atawa PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO).
Sebagaimana dikutip dalam Bloomberg, Citi memberikan SoftBank peringkat “Risiko Tinggi”, dengan alasan ketidakpastian pasar modal dan risiko yang mengintai pendapatan perusahaan.
Di sisi lain, SoftBank juga tengah melepas sejumlah aset termasuk pelepasan saham perusahaan e-commerce China Alibaba Group Holding Ltd.
Mengutip CNA, laba dari penjualan saham tersebut turut membantu SoftBank dalam membukukan laba bersih sebesar 3,03 triliun yen pada kuartal ketiga kendati Vision Fund merugi.
Melansir dari sumber yang sama, total utang berbunga perusahaan saat ini mencapai 13,7 triliun yen atau turun lebih dari 17 triliun yen dibanding akhir Juni 2022.