Direktur Henry Budiono juga memperkuat investasinya dengan membeli 50.000 saham UFOE sebagai bentuk komitmen pribadi terhadap prospek bisnis perusahaan.
Sepanjang tahun buku 2024, UFOE membukukan pendapatan sebesar Rp1,01 triliun dan laba bersih Rp18,9 miliar. Angka itu lebih tinggi dari catatan pendapatan tahun 2023 sebesar Rp882 miliar, dengan laba bersih Rp12,6 miliar.
Perbaikan kinerja nampaknya masih berlanjut hingga pertengahan 2025, dimana UFOE berhasil mencatat pendapatan 6 bulan pertama tahun 2025 sebesar Rp555 miliar dan laba bersih mencapai Rp7,8 miliar, tumbuh 16 persen secara tahunan.
(kunthi fahmar sandy)