IDXChannel - Emiten importir buah-buahan, PT Segar Kumala Indonesia Tbk (BUAH) menyiapkan sejumlah strategi untuk mengejar target pendapatan senilai Rp2 triliun pada 2024.
Diketahui manajemen membidik pertumbuhan penjualan sebesar 13,8% dibandingkan 2023. Direktur BUAH Tony Soegiarto mengatakan, penambahan kapasitas gudang pendingin atau cold storage diharapkan dapat mendongkrak penjualan. Perluasan jangkauan cabang ke daerah juga menjadi fokus perseroan.
“Kami mempertahankan posisi perseroan sebagai salah satu importir buah-buahan terbesar dan terlengkap di Indonesia. Tentu meningkatkan angka penjualan akan lebih tinggi dari periode sebelumnya,” kata Tony dalam Public Expose, Kamis (2/5/2024).
Pasar tradisional masih menjadi fokus BUAH menebar produknya. Ini mencakup pasar hidup, agen buah, hingga distributor.
“Kondisi pasar tradisional di Indonesia, terang Tony, telah memadai dari waktu ke waktu. Sehingga hal itu dipandang nyaman untuk dijangkau oleh pembeli.