Sementara itu, total aset perseroan per tanggal 31 Juli 2023 berjumlah Rp832,59 miliar atau naik 9,1% dibandingkan akhir Desember 2022 lalu yang sebesar Rp69,63 miliar. Kenaikan tersebut terutama disebabkan oleh kenaikan piutang usaha sebagai dampak dari kenaikan penjualan perseroan.
Dalam gelaran penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO), menawarkan sebanyak 1,66 miliar saham atau 25% dari total modal ditempatkan dan disetor.
Saat ini perseroan memasuki masa penawaran awal atau bookbuilding hingga 22 Januari 2024 mendatang. Perseroan pun telah menetapkan harga bookbuilding sebesar Rp170-Rp240 per saham, dengan potensi perolehan dana segar sebesar Rp400 miliar.
Seluruh dana hasil dari penawaran umum perdana saham ini, akan digunakan oleh perseroan untuk modal kerja, yaitu melakukan pembelian bahan baku sepeda motor listrik dan EMoped, antara lain untuk pembelian frame, baterai, dinamo, wheel-set, multi-information display (spidometer digital, GPS), brake system, dan suspension.
(SAN)