Perseroan memulai masa penawaran awalnya pada 7 November 2022 dan akan berlangsung hingga 14 November 2022. Pernyataan efektif diperkirakan akan didapat pada 23 November 2022. Kemudian, perseroan akan memulai penawaran umum pada 25 November hingga 29 November 2022
Selanjutnya, tanggal penjatahan diperkirakan pada 29 November, tanggal distribusi saham secara elektronik pada 30 November dan perseroan dijadwalkan akan tercatat di bursa pada 1 Desember 2022. Dalam IPO ini, perseroan menunjuk PT UOB Kay Hian Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek.
Sebagai informasi, PT Isra Presisi Indonesia didirikan pada 2011 lalu dan menjadi perusahaan yang bergerak di bidang industri mesin dan perkakas mesin untuk pengerjaan logam, antara lain pembuatan dies, mold, precision part, jig checking fixture dan stamping part, untuk komponen industri otomotif dan non otomotif.
(SAN)