Sebagai tambahan informasi, Welly Thomas adalah direktur utama yang saat ini menjabat di perseroan.
SGER mencatatkan sahamnya di bursa pada 10 Agustus 2020 dengan melepas 500 juta saham di harga penawaran Rp108 per saham, dari IPO ini perseroan mengantongi dana sebanyak Rp54 miliar.
Pada Kamis 16 Oktober 2025 SGER juga mencatatkan penawaran umum Obligasi Berkelanjutan I Sumber Global Energy Tahap II dengan jumlah pokok obligasi mencapai Rp283,11 miliar. Dana yang terkumpul digunakan untuk penjajakan bisnis smelter nikel.
Pada perdagangan Selasa 21 Oktober 2025, SGER dibuka di harga Rp442 per saham dan ditutup naik 6,36 persen ke level Rp468 per saham pada penutupan sesi pertama. Dalam lima hari terakhir harga saham SGER telah naik 40,12 persen.
Itulah informasi singkat tentang siapa pemilik saham SGER.
(Nadya Kurnia)