Sepanjang tahun 2023, ERAL mencatatkan kenaikan penjualan bersih sebesar 23 persen menjadi Rp3,7 triliun. Laba bersih perseroan tahun lalu mencapai Rp211 miliar, atau tumbuh 14 persen dari tahun sebelumnya.
"Pencapaian positif ini didukung oleh inisiatif ekspansi jaringan ritel sebanyak 56 gerai baru, serta peluncuran berbagai produk baru yang turut mendongkrak minat berbelanja masyarakat," ujar Djohan.
Tren penjualan yang positif tersebut berlanjut pada Kuartal I-2024, didukung dengan momentum Ramadan yang mendorong penjualan bersih perseroan sebesar 21 persen menjadi Rp1,09 triliun, dengan laba bersih diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp41 miliar.
(NIA)