Sementara itu, dari jajaran direksi dan komisaris, Iwan Setiawan Lukminto selaku Komisaris Utama Sritex mengempit 109.116.884 (109,11 juta) saham SRIL atau 0,53 persen. Kemudian Direktur Utama Sritex, Iwan Kurniawan Lukminto memiliki 107.636.884 (107,63 juta) saham atau 0,53 persen.
Saham SRIL diketahui sudah disuspensi sejak 18 Mei 2021. Itu artinya, saham emiten tekstil tersebut sudah terpasung lebih dari tiga tahun.
(Fiki Ariyanti)