IDXChannel - Indonesia mencatatkan surplus neraca perdagangan pada Mei 2024 senilai USD2,93 miliar. Surplus tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan proyeksi pasar di kisaran USD2,7 miliar.
Data tersebut, kata Analis Pasar Keuangan, Gunawan Benjamin menjadi angin segar bagi mata uang Rupiah meski faktanya, realisasi surplus neraca dagang itu mengalami penurunan.
Kinerja Rupiah pada perdagangan hari ini (19/6) mampu menguat selama sesi perdagangan. Mata uang Garuda hari ini sempat menguat ke level Rp16.335 per USD, sebelum akhirnya ditutup di level Rp16.360 per USD.
"Di pasar NDF, Rupiah juga terpantau mengalami penguatan di level yang tidak jauh berbeda," kata Gunawan, Rabu (19/6).