Manajemen berharap penambahan lini bisnis tersebut, dapat memberikan keuntungan bagi kelangsungan usaha perseroan dan entitas serta berdampak positif terhadap keuangan perusahaan.
"Perseroan memiliki harapan untuk dapat meningkatkan kinerja dan profitabilitas yang berkelanjutan dengan melakukan penambahan kegiatan usaha dan penambahan KBLI terkait," tutur manajemen.
Saham FPNI stagnan di harga Rp190 pada Jumat (9/5/2025) setelah sebelumnya turun 2,56 persen. Dalam sepekan, saham produsen plastik ini tertekan 1,04 persen dan menguat 9,20 persen dalam satu bulan.
(DESI ANGRIANI)