Tambah Modal, ALMI Siap Private Placement Rp800 Miliar

IDXChannel - Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Alumindo Light Metal Industry Tbk (ALMI) pada 7 Desember 2021 menyetujui rencana melakukan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement. Emiten aluminium yang terafiliasi Grup Maspion ini akan melakukan private placement yang berasal dari pihak berelasi sebanyak Rp800 miliar dalam bentuk tambahan modal disetor.
Mengutip keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (24/12/2021), tambahan modal disetor dilaksanakan sepenuhnya sebesar Rp800 miliar, dengan rincian dari PT Husin Investama sebesar Rp577,28 miliar atau 2,30 miliar saham, dari PT Alim Investindo sebesar Rp150 miliar atau 600 juta saham, dan PT Guna Investindo sebesar Rp72,72 miliar atau 290,88 juta saham.
"Penetapan harga saham PMTHMETD akan mengacu pada Peraturan BEI No.I-A yaitu sekurang-kurangnya 90% dari rata-rata harga penutupan saham Perseroan selama 25 hari bursa berturut-turut di Pasar Reguler BEI sebelum tanggal permohonan pencatatan Saham Baru, atau nilai nominal saham Perseroan sebesar Rp250 per saham, mana yang lebih tinggi," tulis manajemen.
Perseroan rencananya akan melaksanakan PMTHMETD atau private placement ini pada 30 Desember 2021.
Penggunaan hasil private placement didasari Per 31 Desember 2020, emiten yang dinakhodai pengusaha Alim Markus ini mencatatkan nilai modal kerja bersih sebesar negatif USD34,93 juta, dengan nilai liabilitas sebesar USD120,23 juta yang merupakan 118,87% dari jumlah aset.
Selanjutnya, kondisi krisis yang diperkirakan masih akan berkepanjangan sehingga ALMI memprediksikan pengembalian utang kepada para kreditur tidak mudah untuk dilaksanakan dalam waktu dekat. Beban bunga dari hutang tersebut terus menambah beban bagi ALMI. Kemudian, pihak-pihak berelasi berkomitmen untuk membantu ALMI selaku perusahaan publik, yakni dalam bentuk penambahan modal disetor.