IDXChannel - Emiten konstruksi pelat merah, PT Waskita Karya Tbk, menargetkan sejumlah aksi korporasi sepanjang 2022 ini. Target ini terkait perolehan nilai kontrak baru sebesar Rp30 triliun hingga melanjutkan strategic partnership dengan para investor, termasuk dengan Indonesia Investment Authority (INA).
Direktur Utama Waskita Karya, Destiawan Soewardjono mengatakan pada tahun ini perusahaan akan lebih fokus pada perolehan kontrak baru dengan target Rp30 triliun. Lalu, penyelesaian proyek tertunda, melanjutkan restrukturisasi secara grup, dan melanjutkan strategic partnership dengan investor untuk melakukan asset recycling.
"Dengan adanya dukungan pemerintah melalui PMN (Penuertaan Modal Negara) Waskita Karya juga akan fokus menyelesaikan konstruksi jalan tol hingga titik tertentu, yang akan berdampak terhadap peningkatan pendapatan jalan tol dan juga akan mempermudah proses strategic partnership dengan para calon investor," ungkap Destiawan, Jumat (20/5/2022).
Ihwal asset recycling, Destiawan meyakini mampu membantu penurunan kerugian emiten dengan kode saham WSKT ini. Saat ini perusahaan berhasil menerima good funds sebesar Rp 3,28 triliun. Dana ini berasal dari penerbitan obligasi dan sukuk dengan penjaminan pemerintah.
Destiawan memastikan dana ini digunakan untuk refinancing dan sebagai modal kerja proyek tol Kayu Agung - Palembang - Betung.