Pasca laporan kinerja semester I yang kurang menggembirakan, harga saham TLKM justru menunjukkan penguatan. Dalam sepekan terakhir, saham Telkom naik 3,8 persen dari Rp2.880 per saham per 31 Juli 2025 menjadi Rp2.990 per 6 Agustus 2025.
Stockbit mencatat, optimisme pasar muncul dari keyakinan bahwa kinerja terburuk TLKM telah terlewati pada kuartal II-2025.
Pemulihan indikator seperti ARPU dan stabilisasi basis pelanggan dinilai menjadi faktor kunci bagi perbaikan fundamental maupun teknikal saham TLKM ke depan.
(DESI ANGRIANI)