Karenanya, atas dasar asumsi penurunan suku bunga acuan The Fed dan juga BI tersebut, sejumlah pihak kemudian merevisi proyeksinya terhadap kondisi keuangan dan perekonomian nasional.
Tak terkecuali dengan perkembangan industri pasar modal nasional, yang di antaranya terwakili dengan posisi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga akhir 2024 mendatang.
Dalam gal ini, dengan kuatnya tekanan atas penurunan bunga The Fed dan juga BI Rate, Mandiri Sekuritas pun tak ragu menaikkan proyeksi posisi IHSG menjadi 7.800 dengan bull case mencapai 8.000.
Sebelumnya, anak usaha PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) tersebut memproyeksikan bahwa posisi IHSG di akhir tahun bakal berada di level 7.460, dengan bull case 7.640.
Perubahan proyeksi dilakukan setelah menimbang potensi penurunan suku bunga The Fed dan Bank Indonesia (BI) yang agresif.